Akutuh tipe orang yang cenderung santuy dan agak cuek kalau ada berita atau menanggapi sesuatu yang sekiranya belum pengen banget aku tahu, jadi ya cukup tahu/baca sekilas aja. Setidaknya kalau ada orang yang cerita tentang hal itu aku nda ketinggalan kereta *eh! Karena bagiku nda semua hal harus kita tahu dengan detail, kecuali kalau hal itu emang sesuatu yang menarik perhatian dan rasa keingintahuanku, beda lagi pastinya…aku bisa skeptis, browsing juga tanya sana sini buat cari tahu hehehe.
Tentang Corona atau COVID-19
Saat negara lain dihebohkan dengan wabah penyakit yang beranama Corona, aku masih menanggapinya dengan biasa aja…selama tidak terjadi di Indonesia (dalam hatiku) pikirku demikian. Aku orangnya kadang tuh suka kepikiran kalau baca berita yang cenderung negatif, jadi kadang aku skip aja.
Ehhh qadarullah, virus corona ini Allah izinkan masuk ke Indonesia juga pada awal Maret 2020. Berita ini diumumkan oleh Bapak Presiden Jokowi pada Senin, 2 Maret 2020. Masih teringat jelas di ingatanku, saat itu aku lagi di kantor dan suamiku sedang izin untuk tidak masuk kantor karena mau periksa matanya ke rumah sakit Mitra Keluarga Depok.
Sesaat berita itu diumumkan oleh Bapak Jokowi, suamiku juga mengirimkan link berita melalui WhatsApp tentang kasus 2 pasien positif Corona. Selain itu suamiku juga berpesan agar aku lebih berhati-hati dan waspada! Nah, pas saat baca link berita tersebut, makin kaget dan deg-degan lah aku karena 2 pasien positif corona tersebut ada riwayat berobat ke rumah sakit Mitra keluarga Depok, tempat di mana aku kontrol kehamilan. Perasaan antara kaget, sedih, shock jadi satu rasanya, bahkan air mata sempet keluar :(
 |
| Dok Foto : https://palu.tribunnews.com/ |
Saring Sebelum Sharing
Tahu apa yang terjadi setelah diumumkannya beriita 2 pasien positif corona di Indonesia? Hampir semua WA group komunitas membicarakan hal ini, semuanya share berita dari berbagai sumber, belum lagi media sosial…bukan main, dalam hitungan singkat aku bisa menerima banyak berita tentang si Corona ini. Karena aku tinggal di Depok, beberapa saudara mengirimkan pesan untuk ‘stay safe’.
Hampir semingguan deh, isi dari WA grup itu ngomongin tentang corona ini…aku mulai sortir mana yang emang harus aku baca detail, dan mana yang aku skip. Karena banyak juga yang share berita HOAX! Kadang suka gemes, gregetan deh sama orang-orang yang dengan mudahnya main sharing berita, udah sumbernya nda jelas, isi beritanya membuat orang panik lagi!
Hmmm…padahal kalau kita mau meluangkan untuk cari tahu sumbernya bisa kok, jadi saat kita terima berita yang di share di grup/media sosial kita cerna dan baca dengan teliti. Kalau ragu akan kebenarannya ya udah, stop di kamu aja jangan ikut nyebarin beritanya!
Nah, sebagai salah satu media terpercaya dan turut memahami akan pentingnya informasi yang akurat dan benar tentang virus corona Kumparan.com meluncurkan sebuah halaman atau kategori tersendiri terkait corona, ada 9 judul diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Memahami Virus Corona
2. Pencegahan Diri & Keluarga
3. Prosedur Tes dan Pengobatan
4. Happy at Home
5. Rumah Sakit Rujukan
6. Hot line
7. Kumpulan Doa
8. Pengumuman Pemerintah
9. Donasi Lawan Corona
Hari ini, Minggu 19 April 2020 Kumparan.com resmi merilis laman khusus Pusat Informasi Corona, hal ini bertujuan untuk memberikan informasi yang valid, aktual dan terpercaya kepada masyarakat terkait berita seputar virus corona. So, harapannya dengan adanya laman ini bisa meminimalisir berita HOAX, dan kita sebagai masyarakat juga lebih bijak dan cerdas dalam menyebarkan berita.
Mari kita berdoa, semoga pandemi corona ini segera berakhir.
Stay safe, keep healthy and lets positive vibe ;)
Tidak ada komentar