Dear Mommies,
Melihat working mom sukses di kantornya mungkin itu udah biasa ya moms, tapi ketika melihat working mom yang sukses di karirnya tapi juga sukses sebagi ibu itu baru luar biasa ya, patut diapresiasi :) Karena membuat dua-dua berjalan dengan seimbang sungguh tak mudah, bahkan terkadang harus ada yang dikorbankan. Itu sih pandangan saya aja hehehe.
Saya suka bangga sekaligus kagum deh sama sosok perempuan yang bisa menyeimbangkan kehidupannya baik sebagai wanita karir dan sebagai ibu. Yang penting kita harus tahu kodrat atau tugas kita sebagai istri dan seorang ibu itu bagaimana. Tahu mana yang harus diprioritaskan, karena sejatinya kita bekerja bukan untuk semata-mata membantu suami menjemput rezeki tapi juga untuk mengaplikasikan ilmu yang kita peroleh sekaligus berkarya. So materi itu bonusnya hehehe. Bukankah begitu moms :)
Sabtu lalu, 27 Oktober 2018 berlokasi di Jalan Kemang 6 No. 2, Jakarta Selatan. Saya menghadiri womantalk yang mengangkat tema "Balance Life For Working Mom" dengan narasumbernya Futri Zulya. Acara yang dikemas dengan fun dan santai, ruangan kala itu bernuansa touch of pink warna favorite saya yang juga menjadi dress code nya.
Can a working woman be a successful mother too?
Mau tahu tips suksesnya langsung dari pakarnya?
Ini dia 5 Tips to create balance life for working mom ala Futri Zulya :
- Let Go of Your Guilt
“Rather than dwell on you’re not available for your kids, focus on the role that you’re benefitting the family”
Ini penting banget deh, yup kita harus melepaskan perasaan bersalah saat memutuskan untuk bekerja. Karena harus meninggalkan sang buah hati dan menitipkannya kepada orangtua or nanny. Mungkin diantara kita ada atau pernah terlintas pikiran seperti itu kah? Hayo ngaku? hehehe. Semua itu pilihan dan pastinya ada konsekuensi juga tanggung jawab dari setiap apa yang kita pilih, tinggal gimana aja kita yang ngejalaninnya, nyaman atau enggak :)
Pastikan apa yang kita pilih itu sudah di diskusikan terlebih dahulu sama suami atau keluarga inti (misalnya, buat yang masih tinggal bersama orangtua bisa dibicarain dulu), karena ridho suami atau orang tua adalah ridho Allah.
Nah as a working mom, untuk membuat hidup seimbang harmonis dan selaras pastinya butuh banget sama yang namanya support system, saat ini my support system ya suami tercinta. Bahasa kecenya without him i cant life, lebay dikit boleh lah yak xixixi. Faktanya memang seperti itu sih soalnya, walaupun sesungguhnya hidup kita nda boleh bergantung sama orang lain. Ya sejauh ini kita saling melengkapi lah ya hehehe.
Di saat saya lagi banyak DL, sibuk sendiri ngerjain PR di kamar, suami saya langsung ambil tugas yang biasanya saya kerjakan mulai dari beberes rumah, memasak dls. Pekerjaan yang bisa di handle nya doi kerjakan dengan tulus.
Yap, seperti weekend kemarin, karena ada DL yang harus saya selesaikan, sampai suami nyamperin ke kamar dan nanyain. Mau dimasakin apa cinta? Saya jawab, ikan goreng. Doi paham dan pengertian sekali kalau istrinya makan menunya harus gizi seimbang, so saat semuanya sudah siap disantap kembalilah saya dipanggilnya…terkejut sudah ada sayur bayam, sambel dan ikan mujair goreng which is ini menu favoriteku. Alhamdulillah, support dalam bentuk perhatian seperti ini bikin kita semangat loh. Saling pengertian aja deh intinya, karena setiap jiwa butuh perhatian dan kasih sayang dari yang di cinta hehehe.
"Support system yang baik adalah mantra sukses untuk seorang working mom!"
Oiya sedikit tips nih moms untuk cari ART dan babysitter :
- Carilah ART dan Babysitter yang cocok dengan kepribadian kita, lakukan interview, lihat backgroundnya dan juga health check ya Moms.
- Lengkapi ART dan Babysitter dengan Daily Activity Report, Meal Plan, Kurikulum Dasar untuk menjaga si kecil di rumah
- Atur salah satu area rumah menjadi sentra khusus si kecil, usahakan minimal ada play area dan study area
- Nah jika si kecil dititipkan ke neneknya, jangan lupa menitipkan juga kebutuhan pokoknya, kurikulum yang diajarkan di rumah.
- Let's Get Organized!
“Most problem happen at a”frantic” morning routines" :)
Sepakat dunk sama pernyataan di atas? So well prepared emang jadi solusinya, apalagi buat yang udah punya baby. Karena sebelum berangkat kerja harus siapin ini itu. Kalau masih berdua sama suami, siapin baju yang mau dipakai buat ke kantor juga bekal buat sarapan. Ini salah satu bentuk tanda sayang dan cinta loh ^_^
Salah satu tips yang sudah saya terapkan yakni buat menu harian berdasarkan belanja mingguan dan food prep. Jadi waktunya masak tinggal eksekusi aja, meminimalisir kupas-kupas, dan ini bikin awet sayuran tetap segar loh moms, hemat, efektif dan efisien!
Selain itu penting juga untuk membuat rencana dan budget mingguan serta bulanan yang mencakupi : grocery list, meal plan, to do list, jadwal les anak, jadwal pembayaran listrik, air, internet, spp sekolah dls.
- Communicate with your employer
“Carilah tempat bekerja yang ramah dengan Ibu”:)
Yang perlu diperhatikan saat mencari pekerjaan :
- Saat mencari pekerjaan komunikasikan ke bagian HR bahwa anda adalah seorang ibu
- Tanyakan tentang peraturan perusahaan mengenai cuti kehamilan, kebijakan perusahaan tentang Busui yang haus memompa ASi pada saat jam kantor
- Apakah dibolehkan izin saat ambil raport? Dsb
- Bagaimana dengan jarak dan jam kerja? Apakah sesuai dengan kebutuhan keluarga Mom?
- Set Your Priority and Limit Time Wasters Activities!
Kebutuhan alias biaya hidup saat masih single tentunya berbeda saat sudah menikah, belilah sesuatu yang memang dibutuhkan bukan keinginan sesaat semata! Tau mana yang menjadi prioritasnya :)
Lalu bagaimana kuncinya, simak tips berikut ini :
- Switch mode between work mode and family mode
- Be discipline! Tentukan waktu untuk ceki-ceki email, whatsapp, membuat panggilan telpon dan tugas kantor lainnya saat sudah sampai di rumah (contoh saat anak sudah mulai terlelap)
- Hindari “gangguan” saat di rumah ataupun di kantor seperti : internet surfing, gossiping, long lunches & coffee, nongkrong bareng teman-teman? Penting nda ya?
- Buatlah bonding time bersama dengan anak-anak dan suami. Tak perlu ribet atau mahal! Cukup cuddling sebelum tidur, membacakan buku favoritenya, tulis pesan khusus di kotak makan siangnya. Remember small things matter, Mom!
- Cari aktivitas yang disukai sekeluarga, misalnya berenang, camping dls)
- Last but not least, usahakan cari “Me Time” untuk memanjakan diri sendiri.
- Cermat Merencanakan Keuangan Keluarga
Gaji setiap bulan tidak habis ditengah jalan?
Membuat keuangan pribadi dan keluarga sehat?
Manambah jumlah kekayaan?
Mempersiapkan dana pendidikan yang cukup untuk anak-anak tercinta?
Tetap bisa hidup nyaman saat mulai memasuki masa pensiun?
Moms, pastinya kita pengen punya impian seperti tersebut di atas kan ya?
Kuncinya ya dengan merencanakan dan mengelola keuangan dengan bijak.
Bagaimana caranya?
Miliki financial goals atau financial planning misalnya untuk 1-5 tahun ke depan. Buat secara rinci dan detail, apa yang ingin dicapai dalam jangka pendek ataupun jangka panjang. Hal ini akan membuat kita terpacu untuk menabung dan berpikir realistis tentunya.
Contohnya :
My Financial Goals Melinda 2019 (Jangka Pendek)
- Lunasin Cicilan KPR
- Memiliki Aset Logam Mulia 25 gram
- Memiliki Tabungan 17 Juta
- Mulai daftar Haji
- Liburan ke Bali
Lalu bagaimana dengan mengelola arus kas?
- Saat gajian sudah tiba, langsung pos-posin menjadi 3 bagian yaitu Saving, Playing , Living
- 10% untuk investasi, alokasi ke rekening saving
- 5% untuk dana darurat, alokasi ke rekening saving
- 5% untuk ZIS & Sosial
- 30% untuk membayar cicilan, alokasi ke rekening living/saving
- 40% untuk kebutuhan hidup rutin, alokasi ke rekening living.
- Buat daftar atau catat pengeluaran secara detail, mulai dari bayar listrik, makan, transportasi, rekreasi dls.
- 10% untuk gaya hidu, alokasi ke rekening playing
- Gunakan debit card untuk membayar pengeluaran gaya hidup, bair semua terekam dan terdeteksi hehehe.
Sebaiknya memang perlu memiliki rekening yang tidak bisa diutak-atik, pilih yang tidak ada ATM nya jika perlu, jadi diniatin dari awal itu rekening buat saving money. Bagi saya ini cara lumayan ampuh buat yang kurang bisa ngerem hahaha.
Bedakan 2 hal ini ya Moms :
Needs? Dibutuhkan untuk bertahan hidup
Want? Keinginan yang bisa ditunda
Tips membatasi wants :
- Batasi following akun-akun online shopping
- Hanya menggunakan transfer dan kartu debit untuk berbelanja. Jika belum dapat menahan hasrat berbelanja, setidaknya kita tidak berutang untuk membelinya.
- Menunggu hadiah/bonus dari kantor untuk pos keinginan (rezeki tak terduga kadang ada aja kok Moms hehehe.
Sesi terkahir adalah make up tutorial yang langsung diperagakan oleh Ibu Futri Zulya, sungguh kutak menyangka loh kalau perempuan 2 anak ini juga jago make up. Lihat saja ini hasilnya, dandanan Ka Indah kece dan nda menor kan? Cocok untuk diaplikasikan saat ke kantor.
Semoga 5 Tips Ciptakan Hidup Seimbang Bagi Ibu Bekerja Ala Futri Zulya yang sudah saya share bermanfaat buat para moms ya, because sharing is caring :)
Lets be happy and always stay young moms!
*******
Tidak ada komentar